Artikel

Apa Itu Saham? Pahami Pengertian, Fungsi, dan Keuntungannya

Saham merupakan salah satu instrumen investasi yang paling populer di pasar modal. Banyak orang mulai melirik investasi saham karena potensi keuntungan yang besar dalam jangka panjang. Bahkan, saat ini investasi saham tidak hanya diminati oleh kalangan profesional, tetapi juga oleh anak muda dan pekerja yang mulai sadar akan pentingnya mengelola keuangan sejak dini.

Namun, meskipun akses informasi tentang saham semakin mudah dijangkau, masih banyak yang belum memahami secara mendalam apa itu saham dan bagaimana mekanismenya. Tanpa pemahaman yang baik, investasi saham bisa menjadi aktivitas yang berisiko.

Pengertian Saham

Saham adalah surat berharga yang menunjukkan bukti kepemilikan seseorang atas perusahaan. Saat seseorang membeli saham, secara hukum ia menjadi pemilik sebagian dari perusahaan tersebut, tergantung pada jumlah saham yang dimiliki. Kepemilikan ini memberi hak pada investor untuk mendapatkan sebagian keuntungan (dividen) dan ikut serta dalam pengambilan keputusan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Di pasar modal, saham diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harganya ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran. Harga saham bisa naik atau turun tergantung pada kinerja perusahaan, sentimen pasar, dan kondisi ekonomi. Karena itu, pemahaman tentang pasar dan analisis saham fundamental menjadi kunci dalam berinvestasi.

Baca juga: Saham untuk Pemula Sebaiknya Investasi atau Trading?

Fungsi Saham, Baik pada Perusahaan atau Investor

Saham tidak hanya berfungsi sebagai instrumen investasi, tetapi juga memiliki peran penting bagi perusahaan dan investor. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai beberapa fungsi utama saham.

1. Sebagai Sumber Pendanaan Perusahaan

Perusahaan yang ingin melakukan ekspansi bisnis, mengembangkan produk baru, atau meningkatkan kapasitas produksi, seringkali membutuhkan modal besar. Salah satu cara untuk memperoleh dana tanpa meminjam adalah dengan menerbitkan saham kepada publik. Dengan menjual saham, perusahaan bisa memperoleh dana segar yang bisa digunakan untuk operasional ataupun ekspansi, tanpa menambah beban utang.

2. Memberikan Hak Kepemilikan kepada Investor

Membeli saham berarti kamu juga memiliki sebagian dari perusahaan tersebut. Hak ini tidak hanya bersifat simbolis, tetapi juga meliputi hak suara dalam pengambilan keputusan melalui RUPS dan hak atas pembagian dividen jika perusahaan menghasilkan keuntungan. Dengan demikian, saham memberi kesempatan pada masyarakat umum untuk ikut berpartisipasi dalam dunia bisnis

3. Instrumen Investasi Jangka Panjang

Saham sangat cocok digunakan sebagai instrumen investasi jangka panjang. Nilai saham perusahaan yang sehat dan terus berkembang umumnya akan meningkat seiring waktu. Dengan strategi yang tepat dan pemahaman fundamental saham perusahaan, investor bisa membangun kekayaan secara bertahap dan mencapai berbagai tujuan keuangan, seperti mempersiapkan dana pensiun, pendidikan anak, atau membeli rumah.

4. Meningkatkan Partisipasi Publik dalam Dunia Usaha

Dengan adanya saham, masyarakat luas memiliki akses untuk berkontribusi dan mendapatkan manfaat dari pertumbuhan sektor bisnis di Indonesia. Saham membuka jalan bagi investor individu untuk menanamkan modalnya di berbagai sektor, mulai dari perbankan, energi, hingga teknologi, tanpa harus menjalankan bisnisnya sendiri.

Keuntungan Investasi Saham

1. Potensi Keuntungan Tinggi

Saham dikenal sebagai instrumen investasi yang memberikan potensi return lebih tinggi dibandingkan deposito, emas, atau obligasi. Dalam jangka panjang, harga saham perusahaan yang dikelola dengan baik cenderung meningkat seiring pertumbuhan bisnisnya. Investor yang cermat bisa memperoleh keuntungan yang besar dari kenaikan harga saham tersebut.

2. Mendapatkan Dividen

Dividen adalah pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan kepada para pemegang saham. Tidak semua perusahaan membagikan dividen secara rutin, namun perusahaan yang konsisten mencetak laba biasanya memberikan dividen secara berkala. Bagi investor jangka panjang, dividen bisa menjadi sumber pendapatan pasif yang menarik, apalagi jika saham yang dimiliki terus meningkat nilainya.

3. Kepemilikan Saham Bisa Diwariskan

Keuntungan lainnya adalah sifat saham yang bisa diwariskan. Jika kamu membeli saham hari ini, maka di masa depan, saham tersebut bisa diwariskan kepada anak atau keluarga. Dengan strategi investasi yang baik, saham bisa menjadi aset bernilai tinggi yang mendukung perencanaan keuangan jangka panjang lintas generasi.

4. Mudah Dikelola dan Dipantau

Berbeda dengan bisnis konvensional yang membutuhkan perhatian penuh, investasi saham bisa dilakukan secara fleksibel dan online. Investor bisa memantau perkembangan perusahaannya melalui laporan keuangan yang diterbitkan secara berkala, dan menggunakan aplikasi untuk mengecek portofolio.

Hal ini membuat saham menjadi pilihan ideal bagi mereka yang ingin berinvestasi tanpa harus repot menjalankan bisnis secara langsung.

5. Transparansi dan Perlindungan Investor

Perusahaan publik wajib mematuhi aturan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia, termasuk dalam hal keterbukaan informasi. Investor bisa mengakses laporan keuangan, berita aksi korporasi, hingga kinerja tahunan perusahaan. Dengan pengawasan yang ketat dan sistem regulasi yang transparan, investor bisa merasa lebih aman dalam berinvestasi.

Risiko Investasi Saham yang Perlu Diwaspadai

Meskipun menawarkan berbagai keuntungan, investasi saham juga memiliki risiko. Nilai saham bisa turun karena berbagai faktor, seperti faktor internal (kinerja perusahaan yang memburuk) maupun eksternal (krisis ekonomi, perubahan kebijakan pemerintah, dan lain-lain).

Karena itu, penting bagi investor pemula untuk belajar menganalisis fundamental perusahaan dan melakukan diversifikasi portofolio untuk mengelola risiko.

Kesimpulan

Memahami apa itu saham adalah langkah awal yang sangat penting sebelum mulai berinvestasi. Saham bukan hanya instrumen investasi, tetapi juga bentuk kepemilikan yang bisa memberikan keuntungan maksimal jika dilakukan dengan benar.

Dengan mengetahui pengertian saham, memahami fungsi saham, dan menyadari berbagai keuntungan investasi saham, kamu bisa membangun strategi keuangan yang lebih bijak. Mulailah dari edukasi, riset, dan konsistensi, agar saham bisa menjadi alat menuju kebebasan finansial kamu.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top